Arab Saudi merupakan negara dengan 2 (dua) kota suci. Kota Mekkah dan Madinah. Kota Mekkah terdapat didalamnya Baitullah yang Agung. Tumpuhan hati orang-orang Islam dimanapun kita berada di dunia ini.
Ka’bah (Baitullah) adalah situs suci umat Islam yang merupakan tempat kita menghadap Allah, 5 (lima) kali sehari semalam dengan penuh kehusyukan. Ketempat itu juga kita umat Islam berdatangan dari berbagai penjuru dunia untuk menunaikan ibadah haji ataupun umroh.
Bertawaf mengelilingi Ka’bah yang dibangun Nabi Ibrahim A.s atas perintah Allah. Kemudian Allah menyuruhnya memanggil manusia untuk beribadah haji dan umroh, supaya Ka’bah menjadi rumah pertama yang ditetapkan untuk kita, agar kita menyembah Allah dengan penuh keridhoan hati dan aqidah yang bersih dari kepercayaan yang batil dan keyakinan yang salah.
Ketika Allah menghendaki suatu cahaya kebenaran. Allah mengutus nabinya yang terakhir, Muhammad SAW dengan agama yang benar. Untuk menyempurnakan ahlaq dan menerangkan kepada manusia apa yang telah terjadi pada diri kita dizaman kebodohan dan kesesatan.
Dan menerangkan kepada kita bagaimana ibadah yang benar. Sebagaimana tujuan Allah menciptakan Jin dan Manusia untuk mengabdi dan beribadah kepada-Nya.
Haji adalah salah satu rukun islam. Tidaklah sempurna islam seseorang yang berkemampuan sehingga dia melakukannya. Haji merupakan rukun islam yang kelima. Diwajibkan setiap muslim yang baligh, berakal, merdeka dan mampu dari segi badan dan harta sekali seumur hidup. Setiap tahun berjuta-juta umat islam mendatangi tanah suci Mekkah, baik untuk beribadah haji maupun umroh.
Muslim Tidak Menyembah Ka'bah Sering sekali kita mendengar perkataan orang-orang kafir (non muslim) yang berpendapat bahwa umat islam menyembah Ka'bah. Ini merupakan pemahaman yang sangat salah dalam Islam.
Umat Muslim menghadap Ka’bah dalam sholatnya itu merupakan sebagai arah kiblat saja, supaya dalam menjalankan sholat ada kesatuan arah kiblat. Tak terbayangkan dalam benak kita apabilah hal ini tidak diatur. Akan terjadi kerancuan atau kekacauan arah dalam sholat.
Fungsi Ka'bah dalam Al-Qura’an
QS Al Baqarah Ayat 125
Dan (ingatlah), ketika Kami menjadikan rumah itu (Baitullah) tempat berkumpul bagi manusia dan tempat yang aman. Dan jadikanlah sebahagian maqam Ibrahim tempat shalat. Dan telah Kami perintahkan kepada Ibrahim dan Ismail: "Bersihkanlah rumah-Ku untuk orang-orang yang thawaf, yang i`tikaaf, yang ruku` dan yang sujud.
QS Al Maidah Ayat 97
Allah telah menjadikan Ka'bah, rumah suci itu sebagai pusat (peribadatan dan urusan dunia) bagi manusia.
QS. Al-Hajj Ayat 26
Dan (ingatlah), ketika Kami memberikan tempat kepada Ibrahim di tempat Baitullah (dengan mengatakan): "Janganlah kamu memperserikatkan sesuatu pun dengan Aku dan sucikanlah rumah-Ku ini bagi orang-orang yang tawaf, dan orang-orang yang beribadah dan orang-orang yang rukuk dan sujudَ
QS. Ali Imran Ayat 96
Sesungguhnya rumah yang mula-mula dibangun untuk (tempat beribadah) manusia, ialah Baitullah yang di Bakkah (Mekah) yang diberkahi dan menjadi petunjuk bagi semua manusia.
QS. Ali Imran: 97
Padanya terdapat tanda-tanda yang nyata, (di antaranya) maqam Ibrahim; barang siapa memasukinya (Baitullah itu) menjadi amanlah dia; mengerjakan haji adalah kewajiban manusia terhadap Allah, yaitu (bagi) orang yang sanggup mengadakan perjalanan ke Baitullah; Barang siapa mengingkari (kewajiban haji), maka sesungguhnya Allah Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu) dari semesta alam
Demikianlah ulasan singkat tentang Ka'bah yang dapat kami sajikan. Semoga bermanfaat!
Ka’bah (Baitullah) adalah situs suci umat Islam yang merupakan tempat kita menghadap Allah, 5 (lima) kali sehari semalam dengan penuh kehusyukan. Ketempat itu juga kita umat Islam berdatangan dari berbagai penjuru dunia untuk menunaikan ibadah haji ataupun umroh.
Bertawaf mengelilingi Ka’bah yang dibangun Nabi Ibrahim A.s atas perintah Allah. Kemudian Allah menyuruhnya memanggil manusia untuk beribadah haji dan umroh, supaya Ka’bah menjadi rumah pertama yang ditetapkan untuk kita, agar kita menyembah Allah dengan penuh keridhoan hati dan aqidah yang bersih dari kepercayaan yang batil dan keyakinan yang salah.
Ketika Allah menghendaki suatu cahaya kebenaran. Allah mengutus nabinya yang terakhir, Muhammad SAW dengan agama yang benar. Untuk menyempurnakan ahlaq dan menerangkan kepada manusia apa yang telah terjadi pada diri kita dizaman kebodohan dan kesesatan.
Dan menerangkan kepada kita bagaimana ibadah yang benar. Sebagaimana tujuan Allah menciptakan Jin dan Manusia untuk mengabdi dan beribadah kepada-Nya.
Haji adalah salah satu rukun islam. Tidaklah sempurna islam seseorang yang berkemampuan sehingga dia melakukannya. Haji merupakan rukun islam yang kelima. Diwajibkan setiap muslim yang baligh, berakal, merdeka dan mampu dari segi badan dan harta sekali seumur hidup. Setiap tahun berjuta-juta umat islam mendatangi tanah suci Mekkah, baik untuk beribadah haji maupun umroh.
Muslim Tidak Menyembah Ka'bah Sering sekali kita mendengar perkataan orang-orang kafir (non muslim) yang berpendapat bahwa umat islam menyembah Ka'bah. Ini merupakan pemahaman yang sangat salah dalam Islam.
Umat Muslim menghadap Ka’bah dalam sholatnya itu merupakan sebagai arah kiblat saja, supaya dalam menjalankan sholat ada kesatuan arah kiblat. Tak terbayangkan dalam benak kita apabilah hal ini tidak diatur. Akan terjadi kerancuan atau kekacauan arah dalam sholat.
Fungsi Ka'bah dalam Al-Qura’an
QS Al Baqarah Ayat 125
Dan (ingatlah), ketika Kami menjadikan rumah itu (Baitullah) tempat berkumpul bagi manusia dan tempat yang aman. Dan jadikanlah sebahagian maqam Ibrahim tempat shalat. Dan telah Kami perintahkan kepada Ibrahim dan Ismail: "Bersihkanlah rumah-Ku untuk orang-orang yang thawaf, yang i`tikaaf, yang ruku` dan yang sujud.
QS Al Maidah Ayat 97
Allah telah menjadikan Ka'bah, rumah suci itu sebagai pusat (peribadatan dan urusan dunia) bagi manusia.
QS. Al-Hajj Ayat 26
Dan (ingatlah), ketika Kami memberikan tempat kepada Ibrahim di tempat Baitullah (dengan mengatakan): "Janganlah kamu memperserikatkan sesuatu pun dengan Aku dan sucikanlah rumah-Ku ini bagi orang-orang yang tawaf, dan orang-orang yang beribadah dan orang-orang yang rukuk dan sujudَ
QS. Ali Imran Ayat 96
Sesungguhnya rumah yang mula-mula dibangun untuk (tempat beribadah) manusia, ialah Baitullah yang di Bakkah (Mekah) yang diberkahi dan menjadi petunjuk bagi semua manusia.
QS. Ali Imran: 97
Padanya terdapat tanda-tanda yang nyata, (di antaranya) maqam Ibrahim; barang siapa memasukinya (Baitullah itu) menjadi amanlah dia; mengerjakan haji adalah kewajiban manusia terhadap Allah, yaitu (bagi) orang yang sanggup mengadakan perjalanan ke Baitullah; Barang siapa mengingkari (kewajiban haji), maka sesungguhnya Allah Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu) dari semesta alam
Demikianlah ulasan singkat tentang Ka'bah yang dapat kami sajikan. Semoga bermanfaat!